Kondisi yang sulit akibat wabah Covid19 yang telah mendunia ini seolah memaksa kita untuk membatasi mobilitas dan interaksi dengan sesama masyarakat lainnya, termasuk dalam hal meng-upgrade ilmu pengetahuan seperti yang dijalani para siswa sekolah dan mahasiswa saat ini. Siswa dan mahasiswa kini diwajibkan untuk belajar online di rumah masing-masing.
Aktivitas belajar online dijalankan dengan bantuan berbagai aplikasi, media sosial, dan bahkan website. Nah, ngomongin soal media pembelajaran, kali ini kami akan bahas sekilas seputar sejumlah website pendidikan gratis yang recommended untuk pelaksanaan pembelajaran online seperti sekarang ini. Penasaran website apa saja yang dimaksud? Berikut informasinya.
Rekomendasi Website Pendidikan Gratis
Khan Academy
Website pendidikan gratis Khan Academy ini pertama kali rilis tahun 2006 lalu. Website ini tak lain adalah pionir website belajar online di internet. Untuk melancarkan berbagai kelas online yang ada di dalam website ini, Khan Academy ini menggunakan berbagai media live video dan latihan-latihan soal yang dapat diakses secara online.
Dengan platform virtual ini, para users bebas memilih subjek atau mata pelajaran yang akan dipelajari beserta pengelompokan-pengelompokannya. Misal kamu ingin belajar Matematika, berikutnya akan ada pilihan sub-bab yang ditampilkan pada layar Smartphone, tablet, atau PC kamu. Sub-bab tersebut misalnya Geometri, Aritmatika, Kalkulus, Peluang, Trigonometri, dan lain sebagainya. Materi yang dijabarkan juga sudah disesuaikan dengan level pendidikan dari user.
Khan Academy juga menawarkan banyak materi untuk persiapan berbagai jenis ujian, termasuk ujian untuk masuk PTN favorit kamu. Meski Khan Academy tidak menyediakan sertifikat untuk para users-nya, kamu tetap akan mendapatkan banyak manfaat dengan bergabung menjadi user website pendidikan gratis ini.
edX
edX adalah rekomendasi website pendidikan gratis terbaik berikutnya yang patut kamu coba. edX ini merupakan besutan dari dua universitas ternama dunia, MIT dan Universitas Harvard. Website ini pertama kali rilis pada tahun 2012 lalu dengan mengusung konsep yang sedikit berbeda, termasuk konsep pengelolaan alias manajemen (yang menerapkan prinsip open source dan non-profit). Artinya, di website ini siapapun dapat membuat ataupun mengadopsi website belajar mereka sendiri.
Dengan konsep semacam ini, lebih dari 1038 materi pembelajaran yang terdapat pada website ini, dan semuanya dapat diakses secara gratis. Apapun materi yang kamu butuhkan, kamu dapat menemukan di website ini. Misalnya saja materi TOEFL, Arsitektur, Seni dan Budaya, Sastra, Psikologi, dan masih banyak materi lainnya.
Baca juga: Cara Memilih HP Android Murah Berkualitas
Alison
Mungkin belum banyak orang yang tahu bahwa Alison adalah pelopor website pendidikan gratis di dunia. Website ini pertama kali dirilis pada tahun 2007 lalu oleh seseorang yang bernama Mike Feerick. Hingga tahun 2020 ini, Alison telah memiliki lebih dari 7 juta users yang tersebar dari berbagai penjuru dunia.
Nah, untuk tenaga pengajar, website ini tentunya didukung oleh tenaga pengajar terbaik, profesional, dan berkualitas. Sebagian besar tenaga pengajar berasal dari beragam institusi terkenal dunia seperti Google, Microsoft, dan bahkan pengajar-pengajar dari universitas terkemuka di dunia.
Melalui website Alison ini, kamu bebas mengakses materi dari lebih dari 750 materi yang disuguhkan dalam Bahasa Inggris. Materi-materi ini dibagi menjadi dua kategori, yaitu Certificate dan Diploma Courses. Keduanya dibedakan dari kedalaman penyampaian materi dan format materi.
Diploma Courses disampaikan secara detail, sedang Certificate disuguhkan dalam bentuk printout alias cetak. Kategori materi mana yang paling kamu suka? Info lebih detail soal ini bisa kamu akses langsung di situs resmi Alison.
Udemy
Udemy adalah website pendidikan online asal San Fransisco. Website ini rilis sekitar tahun 2009 lalu. Berbeda dengan website-website pendidikan online pada umumnya, Udemy menyediakan ruang khusus bagi kamu dan para users lainnya untuk mengunggah video tutorial alias kursus di website ini. Nah, pengakses video-video tutorial ini kemudian disebut ‘Students’, sedang pengunggah video-video tutorial disebut ‘Instructor’.
Rupanya tak hanya dalam format video saja, para Instructor di sini juga boleh mengunggah file-file dalam format lain seperti course text, mashup, text document, audio, PDF, dan lain sebagainya. Tentunya format harus disesuaikan dengan jenis file yang akan diunggah. Gimana nih, lebih tertarik menjadi Student atau Instructor? Penasaran dengan info lainnya tentang situs atau website pendidikan gratis lainnya? Kunjungi saja situs kebanggaan kami, academia.co.id. Di sini ada begitu banyak info menarik yang pastinya bermanfaat bagi para pembaca situs kami.
