Perkembangan dunia informasi yang berkembang pesat, tentu membutuhkan sebuah tulisan atau artikel untuk bisa memberikan informasi kepada semua masyarakat. Untuk itu, seorang penulis mesti menulis artikel berdasarkan fakta dan memberikan pengetahuan kepada pembaca. Nah, agar artikel yang ditulis bisa bermanfaat kepada semua khalayak, maka terlebih dahulu mesti mengenal jenis jenis artikel.
Artikel itu sendiri merupakan sebuah karya tulis yang bersifat faktual dan dibuat untuk dipublikasikan di media online maupun media cetak. Namun, yang mesti diketahui dalam menulis artikel adalah jenis artikel yang ingin ditulis agar bisa berhasil menarik minat baca. Maka dari itu, simaklah penjelasan terkait jenis jenis artikel berikut ini:
Berikut Jenis-Jenis Artikel
1. Artikel Narasi
Artikel yang berisikan rangkaian peristiwa yang terjadi dalam suatu kesatuan waktu. Selanjutnya artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi secara faktual, informatif dan mudah dipahami oleh para pembaca. Untuk membuat sebuah artikel narasi yang baik, maka penulis mesti mengikuti strukturnya yakni dimulai dari pengenalan, komplikasi, hingga penyelesaian.
Sebab, artikel ini merupakan salah satu artikel yang isinya menceritakan. Maka dari itu, mesti memiliki rangkaian peristiwa secara sistematis. Selain itu, artikel ini mempunyai empat bentuk yakni, narasi artistik, narasi informatif, narasi sugestif serta narasi ekspositorik.
2. Artikel Persuasi
Bagi yang ingin membuat sebuah artikel dengan tujuan untuk mengajak pembaca untuk melakukan sesuatu maka artikel persuasi adalah pilihan terbaik. Bagaimana tidak, artikel ini berisikan alasan-alasan yang logis untuk mendorong pembaca untuk mengikutinya. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka penulis mesti memberikan contoh yang bisa dipercaya, seperti mengajak untuk hidup sehat.
Namun, bukan hanya itu saja, tetapi penulis mesti mengikuti struktur dari artikel ini. Adapun strukturnya yakni dimulai dari orientasi isu, rangkaian argumen, kalimat ajakan kemudian kalimat penegasan. Untuk bentuk-bentuk dari artikel persuasi ini yakni persuasi propaganda, persuasi pendidikan, persuasi politik serta persuasi advertensi.
3. Artikel Praktis
Jenis-jenis artikel selanjutnya adalah artikel praktis. Artikel ini sedikit berbeda dengan artikel sebelumnya. Bagaimana tidak, artikel ini lebih mengutamakan keterampilan dibandingkan dengan pengembangan pengetahuan. Sebab, artikel praktis ini termasuk salah satu jenis artikel non fiksi yang sangat mudah untuk ditulis. Jadi, para penulis bisa menulis artikel dengan gaya bahasa yang santai.
Artikel praktis itu sendiri merupakan karya tulis yang berisi petunjuk praktis mengenai tata cara melakukan sesuatu. Artikel ini biasanya dibuat dengan pola kronologis dimana tersusun berdasarkan urutan waktu maupun tahapan pekerjaan.
4. Artikel Ringan
Bagi yang sering menulis artikel namun tidak memiliki pemahaman yang mendalam, maka artikel ringan ini sangat cocok untuk digunakan. Bagaimana tidak, artikel ini berisikan masalah-masalah yang ringan serta tidak membutuhkan pemahaman lebih. Jadi, para penulis bisa mengemas artikel dengan cerita humor ataupun memberikan kesan yang menghibur pembaca.
Dengan sifatnya yang ringan, maka para pembaca tidak perlu menguras pikiran pada saat ingin membaca artikel ringan ini. Jika penasaran dengan artikel yang satu ini, bisa membaca temukan di koran ataupun blog.
5. Artikel SEO
Bagi yang sering menulis artikel online maka pilihan terbaik adalah menggunakan artikel SEO. Bagaimana tidak, artikel ini termasuk artikel yang dibutuhkan sebuah website agar memperoleh peringkat terbaik di mesin pencarian misalnya Google. Bahkan, hampir di seluruh jenis website memerlukan artikel SEO ini baik website e-commerce, portofolio ataupun website bisnis.
Namun, untuk menulis artikel ini penulis mesti mengikuti standar penulis SEO. Adapun standarnya yakni menanamkan riset kata kunci, membuat tulisan dengan jumlah kata setidaknya 300 kata serta menambahkan judul dan heading.
Itulah beberapa penjelasan mengenai jenis jenis artikel yang bisa penulis pahami sebelum menulis sebuah artikel. Dengan begitu akan lebih mudah untuk menentukan jenis artikel yang akan ditulis. Selain itu, artikel yang ditulis pun akan tersampaikan dengan baik dan benar.
Baca juga: Daftar Bantuan UMKM Online Dan Syaratnya, Para Pelaku UMKM Wajib Merapat !
